Minggu, 03 Juli 2011
Studi kasus motor matik bore up
Fenomena motor matik bore up untuk harian lebih bertenaga namun punya beberapa kekurangan diantaranya apabila diatas 150cc biasanya aki tidak mampu lagi menyuplai arus ke motor starter, motor starter/ dynamo starter tidak mampu lagi memutar mesin. Yang dikarenakan kompresi mesin yang meningkat dari standarnya. Cara mengatasinya ada beberapa cara diantaranya mengganti aki yang mempunyai arus yang lebih besar, juga mengganti motor starter standart dengan yang mempunyai spek lebih tinggi, seperti mempunyai daya dan arus listrik yang lebih besar. Cara selanjutnya yaitu dengan cara menurunkan kompresi, yaitu biasanya dengan cara menambah paking pada head silinder agar kompresi motor berkurang. Jika kompresi masih tinggi, jalan selanjutnya yaitu dengan cara membuat ulang kubah head silinder dan mengatur sudut squishnya. Agar aman untuk harian yang mengutamakan ketahanan mesin, baiknya desain kubah ruang bakar mengikuti diameter piston. Seperti kasus Yamaha Mio 150cc yang menggunakan piston 57mm, maka diameter kubah pun minimal harus 57mm diikuti pembesaran sudut squish yang lebih besar. Usahakan kompresi motor disamakan pada saat kondisi standart juga yaitu sekitar 9,0 : 1 – 9,5 : 1. Agar tidak terjadi masalah saat dipakai untuk harian.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar